JAKARTA - Artis pendatang baru, Enzy Storia telah berakting dalam film Republik Twitter. Kolaborasi Enzy bareng aktor dan artis berpengalaman seperti Abimana Aryasatya, Laura Basuki dan Tio Pakusadewo menjadi pelajaran berharga baginya.
Kesempatan itupun dimanfaatkan untuk meningkatkan kemampuannya berakting dalam Republik Twitter, dara kelahiran Jakarta, 19 tahun silam itu memerankan tokoh bernama Nadia. Tokoh yang memiliki karakter sangat manja dan ababil, yang keranjingan bermain jejaring sosial Twitter.
"Peran aku sebagai Nadia, meski berperan sebagai pemeran pembantu utama, saya banyak mendapat masukan. Dapat banyak pembelajaran, saya enggak sungkan untuk meminta masukan dari aktor maupun aktris senior," jelas Enzy ditemui di Cali Deli Cafe, Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (23/2/2012).
Meski menjadi pengalaman pertama, gadis berdarah Aceh-Polandia itu tidak banyak mengalami kesulitan memerankan Nadia. Bahkan, Enzy tetap bisa all out saat berakting.
"Sejauh ini enggak masalah ataupun kesulitan berarti, untuk berakting aku enggak sekolah akting, hanya otodidak. Memang dari awal passion-nya di akting sudah dari umur 17 tahun," jelasnya
Kendati pendatang baru di industri film, namun berakting bukan hal baru bagi gadis kelahiran Jakarta, 10 Agustus 1992 itu. Sebelumnya, Enzy juga pernah membintangi beberapa FTV, dan iklan.
"Sebelumnya di sekolah sudah senang ikut drama sekolah, aku juga sempat beberapa FTV. Tapi karena bentrok dengan sekolah, jadi selesaikan studi dulu, mulai lagi pas lulus SMA, ikut beberapa iklan juga," tutupnya.(uky)
![[imagetag]](http://pixel.quantserve.com/pixel/p-89EKCgBk8MZdE.gif){kind=small}
(author unknown) 23 Feb, 2012
www.digosip.blogspot.com
