Minggu, 08 Januari 2012

Foto Syur Miss Irlandia Utara Diunduh Muridnya

Joanne Salley, satu lagi deret selebritis dunia yang terganjal kasus foto syurnya di internet. Ironisnya, akibat kasus ini ia pun harus berpikir lagi soal pekerjaan yang dicintainya, sebagai guru seni di sebuah sekolah umum, bernama Harrow.

[imagetag]

Joanne tak menyangka bahwa foto seksinya beredar di dunia maya dan diunduh hampir seluruh siswa laki-laki di sekolah itu. Mungkin, sebagian dari siswa di London Utara ini menganggap kasus ini adalah kenyataan dari mimpi 'nakal' para bocah yang berangan dengan keseksian sang guru. Ketika suatu hari di sekolah, Joanne mendapat telepon dari petugas medis di sekolah tentang foto syurnya yang beredar di internet. Awalnya ia mengira bahwa foto itu adalah hasil cropping iseng, tapi sedetik kemudian ia teringat dengan sesi fotonya setahun lalu.

Mantan Miss Irlandia Utara ini mengaku tak sengaja membuat foto itu. Setahun lalu, ia bersama seorang fotografer yang juga sahabatnya kembali terlibat dalam sesi pemotretan. Hari itu, rekannya mengambil sekitar 200 foto di berbagai pose dan kostum. "Itu semua hanya untuk sedikit bersenang-senang," kata model berusia 33 tahun itu. Joanne percaya bahwa gambar tidak akan dipublikasikan, tapi dua bulan kemudian foto-foto itu diakui sang juru foto telah dicuri dari memory stick yang ditinggalkan di kamar, lalu mulailah beredar foto panas itu melalui email dan pesan teks.

[imagetag]

Tak butuh waktu lama, siswa Inggris dapat melihat gambar Joanne berpose provokatif dalam celana jins ketat dengan satu payudara terbuka saat ia menatap murung ke kamera. Joanne melengkungkan punggungnya di kursi, berhaluan terhadap rak buku penuh dengan buku-buku sejarah seni, serta rambut panjangnya yang terurai.

Joanne yang notabene lahir dari keluarga Irlandia baik-baik berusaha mati-matian menjelaskan duduk-perkara itu. Dia mencintai warisan dari sekolah ini dengan bangunan kunonya. "Saya adalah Miss Irlandia Utara dua tahun sebelum mengambil posisi ini dan semua orang tahu. Saya harus bekerja dua kali lebih keras untuk melepaskan label tersebut," katanya, sepertidilansir Dailymail.co.uk, Senin (9/7). Di sekolah itu, ia mengajarkan seni, mendayung, lari lintas alam, mengajarkan keterampilan memasak, dan guru asrama.


www.digosip.blogspot.com