Senin, 20 Februari 2012

Dijemput Pulang, Arumi Sempat Berteriak Menolak

Setelah pelariannya selama tujuh bulan dari rumah, Arumi Bachsin akhirnya muncul. Arumi juga bertemu kembali dengan keluarganya lewat proses yang terbilang tak mudah. Arumi bertemu keluarganya di gedung Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Jalan Gatot Subroto, Jakarta, pada Jumat (20/5/2011). Bintang film 'Not For Sale' itu didampingi pegawai Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Arumi yang mengenakan jaket putih dan jeans panjang terlihat menutupi wajahnya dengan masker.
Proses pertemuan Arumi dengan keluarganya pun terbilang dramatis. Pemain film '3 Hati 2 Dunia 1 Cinta' itu pun harus sampai dijebak agar mau kembali ke rumah. Oleh LPSK, Arumi sebenarnya dijanjikan bertemu dengan AM Fatwa yang ditunjuk sebagai mediator. Namun, kelurarga Arumi sudah lebih dulu hadir dalam pertemuan yang dilakukan di gedung Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Jalan Gatot Soebroto, Jakarta, Jumat (20/5/2011) itu.
"Dibawa kerumahnya langsung. Mungkin bagi LPSK tidak ada jalan lain, membujuk bertemu dengan saya," beber AM Fatwa. Langkah itu, lanjut Fatwa, terpaksa dilakukan karena Arumi bersikeras tak mau kembali ke rumah. Apalagi, kasus kaburnya Arumi Bachsin sudah hampir terjadi selama tujuh bulan. "Tidak ada jalan lain. Ini yang terbaik tapi meskipun di bawah umur, dia sudah dewasa. Meskipun secara agama dia sudah baligh, kita akan selalu memantau perkembangan dia," pungkasnya.
Awalnya, ayah Arumi, Rudi Bachsin dan ibunya, Maria Lilian Pesch sudah hadir lebih dulu di siang hari. Sebelum bertemu keluarganya, Arumi sempat ditemui oleh AM Fatwa di Press Room. Tak lama kemudian, sekitar pukul 17.45 WIB, adik Arumi, Alila Bachsin memasuki ruangan. Saat melihat adiknya masuk, Arumi sempat kaget.
Arumi pun spontan bersikeras menolak kembali pulang ke rumah. Tanpa diduga tiba-tiba saja Arumi berteriak kencang hingga terdengar ke luar gedung. Sontak saja, suasana haru berubah menjadi gaduh karena Arumi tetap berkeras tak mau ikut pulang bersama keluarganya. "Aku enggak mau pulang!," teriak Arumi berkali-kali sambil menangis. Ibunda Arumi juga sama kerasnya dengan anaknya. Maria tetap meminta Arumi segera pulang ke rumah. "Dia adalah anak yang dibawah umur, mama enggak mau kamu seperti ini. Pokoknya kamu pulang!," tegas Maria kepada Arumi.
Pemain film '18+' itu akhirnya tak bisa mengelak dan terus menangis. "Alhamdulilah akhirnya ketemu. Ya senanglah pastinya, orang kita enggak salah," ujar Maria. Saat bertemu dengan kedua orang tua dan ketiga adiknya, Arumi terlihat syok dan meneteskan air mata. Meski terlihat kaget, Arumi tetap berpelukan dengan orang tuanya. Keluarga Arumi belum mau bicara banyak terkait pertemuan ini. Yang jelas, mereka ingin menghabiskan waktu bersama Arumi di rumah. "Nanti saja ya, ini mau ke rumah," tolak Maria.
Sejak akhir Oktober 2010, Arumi Bachsin pergi meninggalkan rumah. Awalnya Arumi Bachsin meminta perlindungan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Namun lantaran keluarga mempolisikan mantan Ketua KPAI ke polisi, akhirnya Arumi pun dipindahkan ke LPSK. Awalnya, keberadaan Arumi tak diketahui. Namun kegigihan keluarga mencarinya, membawa hasil dan polisi memberitahu bahwa Arumi berada di bawah pengawasan LPSK.
Dan yang menghebohkan, kabarnya Arumi bersikeras tak mau pulang karena sedang hamil. Namun keluarga Arumi langsung menampik berita ini. "Pokoknya, isunya tidak benar. Arumi sehat, pokoknya dia pulang tidak berbadan dua. Cuma dia agak tidak terurus sedikit," ujar Alila, adik Arumi.
(Digosip.blogspot.com);foto:Mahfiroh


www.digosip.blogspot.com