Sabtu, 18 Februari 2012

Isu Pocong Keliling Banyak Yang Mengakui Kebenarannya

Isu hantu pocong keliling (poling), mulai meresahkan warga di dua kecamatan di Kota Bogor. Cerita poling yang semula hanya dari mulut ke mulut, tidak di respons berlebihan warga. Namun memasuki satu minggu terakhir, semakin banyak warga yang percaya. Isu pocong keliling ini ternyata banyak yang mengakui kebenarannya. Begitulah yang terjadi di tengah masyarakat Kecamatan Tanah Sareal dan Kecamatan Bogor Barat. "Kami sekarang takut keluar malam, karena isu pocong keliling itu, ternyata benar adanya.
"Banyak warga sudah melihatnya. Saya sendiri belum, namun saya berdoa, agar tidak mau melihat mahluk itu," ujar Mirna (40), warga Kampung Sindang Barang Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor. Isu pocong keliling, diakui ibu tiga anak ini, sebenarnya sudah lama, kurang lebih satu setengah bulan lalu. Saat itu, warga enggan berkomentar, karena yang di bicarakan adalah mahluk gaib yang katanya memiliki kekuatan luar biasa.
Bahkan pengurus RT meminta, agar masalah ini jangan terus dibicarakan, jika tidak ingin menjadi kenyataan. "Eh sekarang malah terbukti. Banyak warga sudah melihatnya. Ini mungkin karena sering warga membicarakannya sehingga dia langsung menampakkan wajahnya pada orang yang sering membicarakannya," kata Mirna menduga-duga penampakan pocong tersebut. Begitu kuatnya berita pocong keliling tersebut, membuat kaum bapak yang setiap malam melakukan tugas rutin ronda, kini lebih memilih dalam rumah dan tinggal bersama istri dan anak.
Penelusuran di Kecamatan Tanah Sareal, sejumlah warga mengaku sudah melihat pocong yang membuat heboh itu. Salah satunya, Makmur (47), yang tinggal di kampung Kayu Manis.Dia mengaku melihat pocong saat keluar malam hari. "Saat itu saya ke jamban untuk ambil air wudhu. Baru beberapa langkah, saya melihat pocong berdiri di dekat jamban. Takut saya langsung teriak minta tolong. Dari situ, saya tidak mau lagi keluar malam," ujar Makmur.
Kasat Intelkam Polresta Bogor, AKP Lanjar Guntoro mengungkapkan, pihaknya sudah mendengar keresahan warga di dua kecamatan tersebut dan akan menyelidikinya. "Kami masih menyelidiki kepastiannya karena hal ini tidak bisa dibuktikan secara otentik takutnya hanya isu saja," terang Lanjar Guntoro, Selasa (17/11/2009). Pihaknya kini sedang mempelajari munculnya isu tersebut, kalau perlu kata Lanjar, pihaknya akan menghadirkan ahli gaib untuk membuktikan kebenaran isu tersebut. "Kalau diperlukan kita menghadirkan orang-orang yang mengerti seperti paranormal," jelas Lanjar.
Lanjar menjelaskan isu pocong keliling yang beredar saat ini bisa dimanfaatkan oleh para pelaku tindak kejahatan yang hendak mencuri barang barang berharga milik warga. "Kami melihat poling ini hanya menakuti warga. Jika sudah seperti itu para pelaku pencurian segera beraksi untuk mencuri," jelasnya. Lanjar mengharapkan jika masyarakat menemukan pocong keliling segera melaporkan kejadian tersebut ke polisi agar segera di tindak.
sumber:news.okezone.com


www.digosip.blogspot.com