Mendengar kabar tentang bom buku yang dikirik ke rumah Ahmad Dhani Maia Estianty temas. Meski tak lagi sebagai suami istri, Maia tetap mencemaskan kondisi Ahmad Dhani yang baru saja mendapat teror paket buku berisi bom. Maia tak rela nyawa Dhani terancam.
"Dari awal saya sudah ngomong kalau anak-anak mutlak ke saya. Tapi hak itu saya hanya serahkan kepada Allah. Cuma saya prihatin saja mantan suami kena teror. Jangan sampai nyawa dia terancam,"
Mantan personel duo Ratu itu berharap Dhani lebih mawas diri. Maia juga meminta agar Dhani menginstropeksi diri terkait teror yang terjadi.
"Buat aku, yang terkena teror mudah-mudahan bisa mawas diri dan interopeksi diri lah kenapa ini bisa terjadi,"
Seperti diberitakan, sebuah paket buku berisi bom dikirimkan ke kantor Republik Cinta Manajemen (RCM) sejak Selasa, 15 Maret 2011. Paket baru dibuka pagi tadi sekira pukul 09.00 WIB. Merasa ada yang mencurigakan dengan paket tersebut, pihak RCM menghubungi polisi dan Tim Gegana. Bom diledakkan Tim Gegana sekira pukul 12.00 WIB.
Buku berisi bom itu berjudul Yahudi Militan. Diduga Dhani dikirimi bom karena dianggap sebagai antek Yahudi dan mengagumi tokoh Syiah. Bom tersebut pun diduga dikirimkan oleh orang yang mengirim bom kepada tokoh Jaringan Islam Liberal (JIL) Ulil Abshar Abdalla, Ketua Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila Japto Soelistyo Soerjosoemarno, dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Gories Merre.
www.digosip.blogspot.com